Tak terasa waktu berjalan begitu cepat, saking cepatnya sampai-sampai kalian tak sadar telah melalui banyak kejadian; dari kejadian yang menyenangkan, sedih, konyol, gelisah, semua telah kalian rasakan. Tapi apakah kalian merasakan sampai kapan ini akan berlangsung.
Kegelisahan akan masa depan kalian? mau jadi apa? tetap seperti sekarang, yang masih merepotkan sana-sini? Tentu jawaban kalian TIDAK; tapi sampai sekrang kalian belum menemukan cara agar keluar dari pertanyaan paradoks ini?
Semua yang telah dilalui terasa cepat, bahkan saking cepatnya membuat seakan kejadian itu belum pernah terjadi. Pernah suatu ketika aku merasakan hal-hal yang membuat gelisah ku semakin menjadi-jadi. Seperti : kenapa di dunia ini hanya dari sudut pandang kita? kita bangun sampai tidur hanya kehidupan kita? kenapa kita tidak bisa mengetahui kehidupan orang lain, seperti di film-film atau game-game yang biasa dilihat atau dimainkan?.
Itu adalah kegelisahan pertamaku di umur sekitar 5 tahunan, ketika membayangkan hanya aku yang jadi sudut pandang kehidupanku. Katakanlah aku aneh, tapi sampai sekarang misteri itu belum kutemukan jawabannya. Keanehan-keanehan ini sering terjadi sampai sekarang, dan pertanyaan-pertanyaan yang aneh dalam benakkupun makin bertambah.
Apakah kalian pernah berpikir tentang dunia yang akan kiamat esok atau entah suatu hari, beruntunglah kalian yang tidak memikirkannya. Ketika aku memikirkan itu, rasanya ada yang sesak di dadaku, membuat semua tindakan yang ku ambil terasa sia-sia. Apakah perjuanganku hidup di Dunia ini semta-mata hanya menunggu kehancuran dunia? atau untuk alasan lain.
Tidak tahu dan tidak mau tahu, pasti ada kalanya aku bersikap seperti ini. Entah di dasari dari rasa bersalah, atau gundah gulana yang menyebabkan pemikiran-pemikiran aneh ( yang bisa dikatakan sesat) sering bermunculan di Otakku
Kegelisahan kadang mengantarkanmu pada jurang kehampaan hati, tapi dibalik semua itu kegelisahan juga bisa membawa kesiapanmu untuk menghadapi hari-hari yang semakin kacau ini. Jangan berhenti memikirkan hari esok. Buat dirimu nyaman dengan pemikiranmu. Terima saja semua pertanyaan-pertanyaan atau pernyataan-pernyataan aneh di dalam benakmu. Mungkin itu semua akan membuat kepribadianmu berbeda dari teman-teman disekitarmu.
Malam ini aku sangat gelisah, entah untuk hidupku, masa depanku, atau hal-hal yang belum terjadi dimasa depan. Aku tak ingin merasakan ini, namun setiap kali berpikir, ujung-ujungnya selalu kesitu. Anggaplah ini sebagai curhatanku dikala sedang berpikir keras atau juga pesimis akan kehidupan. Aku memang pecundang dalam hidup ini, yang bisanya hanya menulis di blog yang tak jelas isinya.
Tak perlu berpikir lagi semoga esok hari akan jadi semakin..(isi sendiri).. dan semoga aku bisa lebih berani untung menantang kehidupan.
Doakan aku, perhatikan aku, pedulikan aku, Terima Kasih :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar